teknohow.com – Rumus Menghitung Biaya tetap Usaha – Ada beberapa tipe pengeluaran yang penting kamu kenali di neraca keuangan kamu. Tipe ongkos keluar yang umum ialah biaya tetap. Memahami langkah hitung biaya tetap menolong kamu mempersiapkan neraca laporan keuangan. Tetapi, saat sebelum menyaksikan info tentang rumus biaya tetap, penting untuk pahami apakah yang dimaksud dengan biaya tetap yang satu ini.
Pemahaman Biaya tetap
Biaya tetap, atau fixed cost ialah ongkos yang perlu dibayarkan oleh pengusaha walau tanpa kegiatan produksi sekalipun. Sama dengan penyebutannya, biaya tetap ini biasanya sama ataupun mempunyai nilai yang sepadan atau masih tetap. Maknanya, besarnya biaya tetap yang perlu dikeluarkan selalu senilai meski terdapat aktivitas produksi maupun tidak ada.
Biaya tetap kerap dihubungkan dengan tipe ongkos lainnya, yaitu ongkos variabel. Berlainan dengan biaya tetap, ongkos variabel ialah ongkos yang muncul karena turun–naiknya aktivitas produksi . Maka angkanya berubah–ubah atau dinamin.
Tipe–tipe Biaya tetap
Biaya tetap dipisah jadi 2 yaitu biaya tetap yang sudah ditentukan dan biaya tetap berdasar kebijakan. Ini ialah keterangan berkenaan beberapa tipe biaya tetap.
Biaya tetap usaha yang Sudah Ditentukan
Tipe biaya tetap ini yaitu biaya tetap yang tidak bisa dikurangkan secara mendadak dan memiliki sifat periode panjang. Misalnya mencakup ongkos gedung, pajak, asuransi, dll.
Biaya Tetap Berdasarkan Kebijakan
Sama dengan namanya, biaya tetap sesuai kebijakan ialah tipe biaya tetap yang keluar polis tahunan usaha untuk tutupi biaya tetap tertentu. Tidak seperti tipe awalnya, tipe biaya tetap ini punya sifat periode pendek dan bisa berbeda dikeadaan tertentu saja.
Contoh biaya tetap berdasar kebijakan ini terhitung ongkos promosi, hibah riset, dan pengajaran. Ini ialah ongkos yang perlu dibayarkan dengan nilai masih tetap secara teratur. Tetapi, hal tersebut dapat dilaksanakan bila ada keadaan tertentu yang membutuhkan pengurangan nominal.
Cara Menghitung Biaya Tetap
Bila kamu memahami pengertian biaya tetap diatas, rumus untuk menghitung biaya tetap sebetulnya cukuplah simpel. Maknanya, menjumlahkan keseluruhan ongkos yang terhitung dalam category biaya tetap.
Misalkan, bila usaha diharuskan membayar biaya tetap berbentuk kontrak toko sebesar 2 juta setiap bulan, upah pegawai 4 juta, dan maintenance perlengkapan sejumlah 1,5 juta . Maka, keseluruhan ongkos masih tetap usahasetiap bulan ialah 7 juta.
Selanjutnya kamu dapat memakai rumus berikut untuk hitung biaya tetap rata–rata :
Misalkan, bila usaha kamu ialah usaha makanan dan kamu hasilkan sampai 3500 porsi/bulan, biaya tetap rata–rata kamu dapat menghitungnya dengan cara berikut :
Biaya tetap rata–rata = Rp7.000.000 : 3500 porsi = Rp 2.000
Maka hasil dari pemasaran makanan per porsi, dipakai Rp 2.000 untuk tutup biaya tetap usaha kamu.
Itulah langkah Rumus Menghitung Biaya tetap Usaha kamu. Kami mengharap kamu bisa membuat neraca keuangan usaha lebih gampang sesudah pahami pemahaman, tipe, dan langkah hitung ongkos masih tetap sebagai elemen neraca keuangan.
Originally posted 2022-08-29 01:12:58.